 |
| A24 |
Bagus. Tapi tidak meninggalkan kesan yang dalam. Padahal punya tema kuat tentang kengerian perang sipil. Tapi setelah ending ya udah gitu aja sih.
Bercerita tentang sekelompok fotografer perang yang menempuh perjalanan ke DC (Washington, bukan Cakung) untuk berburu foto. Jessie (Cailee Spaeny), seorang fotografer muda, memaksa untuk ikut Lee Smith (Kirsten Dunst), seorang fotografer yang lebih senior menuju garis depan.
 |
| A24 |
Agak bingung sih sama ceritanya, siapa yang jahat, perang melawan siapa, teman si fotografer yang mana. Yah, intinya perang lah. Tidak terlalu disorot juga itunya. Lebih fokus ke kisah perjalanan para fotografer ini. Jadi banyak foto-fotonya dan memperlihatkan bagaimana mereka mempertaruhkan nyawa di tengah medan perang tanpa berbekal senjata.
 |
| A24 |
Sebagai film tentang fotografer visualnya benar-benar memanjakan mata. Setiap adegannya indah-indah. Tapi filmnya masih dalam taraf fiksi kok, alias cukup menghibur. Tidak seserius film-film sejarah.
Bisa nonton banyak ledakan, baku tembak, mobil, tank, pesawat, dan beberapa adegan berdarah. Adegan aksinya juga bagus, meski bukan yang sangat realistis. Masih dikemas secara hiburan dan fiksi. Setelah nonton jadi suka sama mobil Ford Excursion, gagah banget dah.
 |
| A24 |
Bagian tegang malah ada di pertengahan menjelang akhir. Ketika kelompok ini ditangkap tentara. Sementara di ending cuma seru biasa. Perang habis-habisan tapi rasanya sudah pasrah aja sama nasib para karakternya. Bisa ditebak endingnya bakal kemana.
Cast-nya menjadi salah satu faktor yang bikin betah nonton. Ada Cailee Spaeny yang manis banget, Kirsten Dunst, dan Jesse Plemons yang paling mencuri perhatian.
 |
| A24 |
Film yang di tengah-tengah. Serius iya, tapi enggak seserius itu, masih ada adegan klise film. Disebut film hiburan juga agak berat karena jualan utama bukan aksinya.
Tapi rekomen buat yang suka perang baku tembak atau suka fotografi.
❖
Comments
Post a Comment